On Fire! Antony Kembali Cetak Gol saat Real Betis Taklukkan Lyon di Liga Europa

Antony Real Betis Cetak Gol di Liga Europa – Pemain sayap asal Brasil, Antony, kembali menjadi sorotan usai tampil gemilang bersama Real Betis dalam laga sengit melawan Olympique Lyon di babak grup Liga Europa 2025/2026. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Benito Villamarín tersebut, Betis sukses menaklukkan Lyon dengan skor 3-1, dan Antony menjadi bintang utama berkat satu gol serta satu assist yang memastikan tiga poin penting bagi tim asal Spanyol tersebut.

Kemenangan ini tidak hanya memperkokoh posisi Real Betis di puncak klasemen grup, tetapi juga menandai kebangkitan Antony yang sempat diragukan performanya di awal musim. Kini, winger lincah berusia 25 tahun itu tampak semakin percaya diri dan kembali menunjukkan magisnya di lapangan hijau.


Babak Pertama: Antony Buka Pesta Gol

Pertandingan berjalan sengit sejak menit pertama. Real Betis langsung tampil menekan dengan pola permainan cepat yang mengandalkan kecepatan Antony di sisi kanan dan kreativitas Nabil Fekir di lini tengah. Tekanan itu akhirnya membuahkan hasil di menit ke-18, ketika Antony berhasil mencetak gol pembuka.

Gol bermula dari umpan terobosan Guido Rodríguez yang memecah pertahanan Lyon. Antony yang lolos dari jebakan offside berhasil menggiring bola ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tendangan mendatar yang tak mampu diantisipasi kiper Anthony Lopes. Stadion pun bergemuruh menyambut gol cantik itu.

Gol tersebut menjadi bukti nyata kembalinya ketajaman Antony setelah sempat absen beberapa pekan akibat cedera hamstring. Ia tampak begitu menikmati permainannya, sering melakukan tusukan berbahaya dan menjadi ancaman utama bagi pertahanan Lyon sepanjang babak pertama.


Lyon Berusaha Bangkit, Tapi Betis Lebih Tajam

Tertinggal satu gol membuat Lyon meningkatkan tempo permainan. Mereka mencoba menekan lewat duet Alexandre Lacazette dan Rayan Cherki, namun solidnya lini belakang Betis membuat upaya mereka kerap mentah di kaki para bek.

Namun, pada menit ke-35, Lyon sempat menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas Cherki yang memantul di pagar betis dan mengecoh kiper Rui Silva. Skor berubah menjadi 1-1 dan momentum sempat berpihak pada tim tamu.

Meski demikian, Betis tidak kehilangan fokus. Lima menit jelang babak pertama berakhir, tim asuhan Manuel Pellegrini kembali unggul lewat aksi Borja Iglesias yang memanfaatkan assist dari Antony. Umpan silang akurat dari sisi kanan disambut sundulan keras Iglesias ke pojok gawang — membuat skor menjadi 2-1 untuk tuan rumah hingga turun minum.


Babak Kedua: Betis Pastikan Kemenangan

Memasuki babak kedua, Lyon mencoba mengambil inisiatif serangan. Mereka bermain lebih agresif dan menekan tinggi, namun Betis tampil sabar dan efektif dalam melakukan serangan balik. Antony kembali menjadi momok dengan dribel cepatnya yang memaksa para bek Lyon bekerja ekstra keras.

Di menit ke-67, Betis memastikan kemenangan lewat gol William Carvalho yang memanfaatkan umpan pendek Fekir di dalam kotak penalti. Gol tersebut menegaskan dominasi Betis dan sekaligus menutup laga dengan skor akhir 3-1.

Setelah gol ketiga, tempo permainan sedikit menurun. Lyon terlihat kehabisan tenaga, sementara Betis lebih banyak bermain aman dengan menjaga penguasaan bola. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 3-1 tak berubah.


Antony: Simbol Kebangkitan Real Betis

Bagi Antony, laga ini menjadi momen penting dalam perjalanan kariernya di Spanyol. Setelah didatangkan dari Manchester United pada bursa transfer musim panas lalu, banyak yang meragukan kemampuannya untuk beradaptasi dengan gaya permainan La Liga. Namun performa luar biasanya malam itu membungkam semua kritik.

Dalam laga kontra Lyon, Antony mencatatkan:

  • 1 gol
  • 1 assist
  • 3 tembakan ke gawang
  • 4 umpan kunci
  • 85% akurasi operan

Statistik tersebut memperlihatkan betapa besar pengaruh Antony terhadap permainan Betis. Ia tak hanya menjadi mesin serangan, tetapi juga menunjukkan kerja keras dalam membantu pertahanan.

Pelatih Manuel Pellegrini pun memberikan pujian khusus untuk anak asuhnya tersebut.

“Antony adalah pemain dengan kemampuan luar biasa. Ia bekerja keras, disiplin, dan punya mental juara. Malam ini ia menunjukkan mengapa kami membawanya ke Betis,” ujar Pellegrini usai pertandingan.


Suara Antony Usai Pertandingan

Dalam wawancara pasca-laga, Antony tampak tersenyum lebar. Ia mengaku sangat bahagia bisa membantu tim meraih kemenangan dan kembali mencetak gol di kompetisi Eropa.

“Saya merasa sangat baik. Saya tahu butuh waktu untuk beradaptasi, tapi sekarang saya menikmati permainan saya. Terima kasih untuk pelatih, rekan setim, dan fans yang selalu mendukung,” ucap Antony dengan antusias.

Antony juga menegaskan bahwa Betis punya ambisi besar musim ini, bukan hanya di Liga Europa, tetapi juga di La Liga.

“Kami ingin terus menang, terus konsisten, dan membawa Betis sejauh mungkin. Tim ini punya potensi besar,” tambahnya.


Klasemen Sementara dan Peluang Lolos

Dengan kemenangan ini, Real Betis memimpin klasemen sementara Grup D Liga Europa dengan 10 poin dari 4 pertandingan, unggul tiga angka dari Lyon di posisi kedua. Jika mampu mempertahankan performa impresif mereka, Betis berpeluang besar lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup.

Sementara bagi Lyon, kekalahan ini menjadi pukulan telak dalam upaya mereka mengejar tiket ke fase berikutnya. Tim asuhan Pierre Sage harus segera bangkit jika tidak ingin terlempar dari kompetisi lebih awal.


Kesimpulan: Antony Kembali Menyala!

Penampilan gemilang Antony saat Real Betis menaklukkan Lyon membuktikan bahwa pemain asal Brasil itu mulai menemukan bentuk permainan terbaiknya lagi. Kecepatan, visi bermain, dan kemampuan teknik tinggi membuatnya menjadi salah satu pemain paling berbahaya di Liga Europa musim ini.

Kemenangan 3-1 atas Lyon tidak hanya memperkuat posisi Betis di klasemen, tetapi juga menegaskan bahwa mereka bukan sekadar peserta pelengkap di kompetisi Eropa. Dengan Antony yang tengah “on fire”, Betis bisa bermimpi lebih jauh — bahkan mungkin menembus babak semifinal atau lebih.

Para penggemar Real Betis kini boleh berbangga: Antony telah kembali, dan Los Verdiblancos kembali menebar ancaman di kancah Eropa.

Post Comment

Loading...